Wie menghela nafas dan menelan ludah ketika tangan lembut itu memegang alatnya dan, “Bleesshh..!”Dengan badan bergetar antara lemas dan kaku, Cersex Baru Wie sedikit mengerang menahan geli dan kenikmatan ketika barangnya dilumat oleh daging hangat nan empuk itu. Tapi dia merasakan nikmat yang luar biasa ketika kepala penisnya menyentuh daging lunak dan bergesekan dengan rambut kemaluan Bu Winda yang tebal itu. XNXX Jepang Dia hendak beranjak ketika tiba-tiba teringat sesuatu.“Oh Ibu lupa..” terhenti sejenak ucapannya.Wie berpikir keras.. Walaupun sifatnya hanya sementara, sekedar untuk jeda istirahat saja.Dengan perawakan langsing, dada tidak begitu besar, hidung mancung, bibir tipis dan berkaca mata serta kaki yang lenjang, Bu Winda terkesan angkuh dengan wibawa intelektualitas yang tinggi. ehh.. Cersex Baru Sementara Wie selintas melirik betapa wajah Bu Winda mulai memerah. Sehingga tidak ada pengalaman memasukkan sama sekali.




















