Aku sanggupi saja, setelah itu dia pulang.Esok paginya saat aku mencuci bajuku sendiri, aku benar2 jijik jangan2 semua baju dalamku sudah dipakai onani oleh Mardi. Dia menghampiri aku dan memintaku meminumnya habis karena akan mencuci gelasnya. Bokep Indonesia “Nggggghhhhh……Ditaaaaa”. Mardi kini nampak lebih buas. Aku memeluknya dan tidak berani menatap wajahnya. Terus terang jijik sekali aku melihatnya sehingga aku melangkah balik keluar rumah. Di tempat cuci baju di lantai 2 aku kaget. “Nggggghhhhh……Ditaaaaa”. Diapun menawarkan agar dia saja yang membawakan baju itu ke tempat cucian di atas. Aku cabut dari mulutku karena Mardi sudah ampun2an kegelian saat lidahku menyapu kepala penisnya. Aku telah bersuami namun belum memiliki anak walaupun sudah 2 tahun menikah. Pokoknya ok. Baru setelah di kampung dia akan bilang ke teman2nya kalau dia tidak boleh balik lagi ke Jakarta oleh orang tuanya. Mardi terus menatapku meminum legen itu. Mardi mengerang2 keenakan sambil mendesis2 setiap penis
