Setelah semprotan maniku habis, dan penisku dibersihkan dengan tisu di tepi ranjang, kembali ia memberikan evaluasi terapi yang kujalani. Bokep Ojol Ia kemudian dengan sengaja membuka semua baju luarnya.Akhirnya yang tertinggal hanya BH dan celana dalamnya. Di sana kujilat dan kupelintir putingnya yang merah kecoklatan. Dan benar, beberapa saat kemudian ia orgasme. Bagaimana, Pak apa Bapak mau melanjutkan terapi yang terakhir besok?Tentu saja aku mau melanjutkannya. Ia pun meremmelek.Kepalanya bergerak ke kanan dan ke kiri. Kujulurkan lidahku ke dalam vaginanya sambil tangan kananku terus meremasremas payudaranya.Setelah beberapa menit, ternyata penisku sudah berdiri tegang dan mengeras. Aku buruburu menghentikan rabaanrabaanku.Aku berusaha segera membuka celana panjang yang kukenakan. Ah.. Tentu saja aku mau melakukannya dengan senang hati. Entah apa yang ada di benaknya. Aku hanya bisa mengepalkan tangan sambil menutup mata.




















