“Pijatan bapak enak ya Dik ?” tanyanya lagi. XNXX Jepang Benar kata orang bahwa dia ini seorang bandot tua, buktinya ketika di rumahku kao aku lewat didepannya, seringkali matanya jelalatan melihat padaku seolah-olah matanya tembus pandang ke balik pakaianku. Akupun mendesah-desah sambil menggigit bibir bawahku. Lidah tebal dan kumisnya itu terasa menggelitik bagiku, aku benar-benar merasa geli di sana sehingga mendesah
tak tertahan sambil meremasi rambutnya.Suamiku saja tak pernah berbuat segila ini, mencium bahkan menjilat-jilat lobang memekku. “Busyet….laki2 ini bernafsu banget dengan kemaluanku.Dengan ****** lebar warna putih yang masih kukenakan,dan baju panjang muslimah yang juga masih membungkus tubuhku,laki2 ini menelusupkan wajahnya ke dalam selengkanganku.“Hhmm…wangi, pasti adik rajin merawat diri yah” godanya waktu menghirup kemaluanku yang kurawat dengan apik dengan sabun pembersih wanita. “Uuuhh….Pak…aakkhh…!” aku kembali mencapai orgasme, vaginaku terasa semakin banjir, namun tak ada tanda-tanda dia akan segera keluar, dia terlihat sangat menikmati mimik wajahku yang sedang orgasme.Suara kecipak
>