“Mike nikmat banget deh malem ini, Ines mau deh tinggal sama kamu asal di***** pake tongkol besar kamu tiap malem, kamu bisnis di Jakarta aja, nanti Ines tinggal sama kamu”, kataku. Bokeb Dia menindih badanku sambil menciumku. Aku memlihi beberapa bikini, kemudian mas Hide juga membelikan aku pakaian, juga daleman yang seksi, minim dan tipis. Aku mengangkat kedua tanganku dan melingkari lehernya, lalu menolehkan kepalaku sehingga dia langsung melumat bibirku. Shh.. “Kalo kamu ke Jakarta, kontak Ines ya”, kataku lagi. Kemudian, dia mengangkat satu kakiku dan menahannya selagi tangan satunya meraih memiawku. Dia bergerak lebih cepat dan melumat bibirku. Sore hari, aku sudah beberes mau pulang, telponku bunyi, ternyata dari mas Hide. “Memangnya mas pernah jadi tukang pijit ya”, godaku. Bukan hanya bibir memiawku yang dijilatinya, tapi lidahnya juga masuk ke liang memiawku, rasanya wuiihh..gak karuan, geli-geli enak.
