Dalam perjalanan kami berdua kebelet pipis. Aku agak yakin, karena Bode pernah menerapkan “ilmu” tebar pesona di Teheran, dan berhasil. Link Bokep Bode mengisayaratkan aku dan dia ngomong sambil berbisik bahwa cewek ini kasih uang taksi aja biar pulang sendiri. Aku duduk di depan dengan pengemudi dan mereka bertiga dibelakang. Anehnya kedua cewek itu ngerti dan dia bangkit bersama Bode untuk naik ke kamar. Dia jago juga mengulum sehingga barangku tidak perlu lama-lama istirahat sudah bisa bangun lagi.Kamar mandi hotel cukup lega sehingga aku bisa menggelar handuk di lantai. Kami membersihkan diri lalu berpakaian, dan keluar dari kamar mandi. Tapi di situ tidak kami temukan istilah WC. Dia lalu menaik turunkan dan memutar-mutar pinggulnya.Mungkin sekitar 10 menit kami bermain, sampai aku merasa mau ejakulasi. Masalahnya kami tidak bisa bahasa Mandarin, yang kami tanya, sama sekali tidak paham bahasa Inggris.Menggunakan bahasa isyarat untuk tanya pintu keluar, tidak satu orang




















