Kemaluanku berkontraksi meremas-remas penis Kyle yang terbenam dalam sekali. Bokep Jilbab/Hijab Tina terlihat agak frustrasi, sepertinya dia sejauh ini belum memenangkan bisnis
klien ini. Tangannya beberapa kali menampar pantatku, kadang-kadang juga agak
mencekik leherku. Tak lama kemudian tiba balasan Kyle di teleponku :“Gua tau Tina belum dapat kuota sales bulan ini. Tolong doooonnggg!”. pura-pura aja
tertarik, ntar kalo gua udah dapet kontraknya, engga usah diterusin lagi. Lho, tapi lampu jam bekerku berwarna merah dan kamar tidur ini terasa dingin sekali. Aku hanya bisa memalingkan muka menghindari tatapan
matanya, tapi tubuhku tak bisa mengingkari rangsangan dan nafsu seks yang makin besar. “ah elu, Udah gua kasih calon suami nih, top punya lagi. Ejekan dan lecehan terus mengalir dari mulut Kyle, malah beberapa kali aku diludahi dan ditempeleng.




















