Tapi membuatku sedikit menelan ludah. Aku tersentak dengan pertanyaan itu. Bokep Aku hanya bisa menjawab, Uuuh.. kataku mencoba untuk protes. Aku masih memikirkan apa yang telah diucapkan oleh Khira. nikmat Eve terdengar. Hanya tinggal beberapa bulan saja. Sehingga dengan jelas dapat kulihat bagian atas bukit putih bersih menyembul, walaupun masih terhalangi kaos bagian bawahnya. Tiba-tiba aku dikejutkan dengan suara si Eve,
Jacky, boleh kami main internetnya? Akhirnya gelengannya melemah Khira malah memaju mundurkan kepalanya terhadap barangku. teruss Jacky! kataku mencoba untuk protes. lanjutku lagi.Kali ini yang bule berambut sebahu dengan kesal menjawab, Kurang ajar si Gamha, katanya bulan depan pulangnya, Jepang sialan tuh! Sambil meninggalkan barang Emily, kutarik kepala Khira dan menekannya ke arah barangku. chk.. Aku tidak bisa bilang apa-apa lagi. Kemudian kubuka pintu dan bertanya (maaf langsung aku terjemahkan saja ke bahasa Indonesia semua percakapan kami),
Bisa saya bantu?
