Mama Lastri menelan sebagian sperma yang masuk ke mulutnya dan mengusap sebagian lain yang masih tersisa di bibir, leher dan buah dadanya. Aku sudah 100% yakin bahwa Mama Lastri sedang digarap oleh pria muda tadi. Bokep barat Peristiwa itu membuat kepalaku langsung pening, birahiku yang memuncak seperti berkumpul di kepala. Sampai akhirnya aku tak kuasa menahan luapan birahiku. Aku mendapatkan kesempatan lagi memandang tubuh montoknya dibalut handuk. Mulai dari mengenakan celana dalam, beha sampai dengan berpakaian lengkap. Kuludahi anusnya yang berlubang sempit itu sehingga basah dan kemudian aku usap dengan jari. Pintu kamar Mama Lastri tidak tertutup rapat, dan seperti dugaanku, aku mendengar lenguhan dan jeritan Mama Lastri. Mama Lastri, sang nyonya besar begitu menikmati permainan gang bang itu, wajahnya sangat mesum dan melenguh keenakan, sampai akhirnya sang nyonya besar tak mampu menahan desakan orgasmenya.




















