Pada pagi itu aku lihat Arf sibuk sekali, baru jam 9 pagi saja dia sudah disuruh-suruh oleh para karyawan. Teman kantor ataupun bawahanku sering menggodaku karena memang aku bikin nafsu para pria. Bokep Jilbab/Hijab Ingin Tahu kelanjutanya para pembaca ??? Sete;ah membeli Obat Arifpun kembali ke pantry karyawan. Sesekali kami Arif juga menjilati leher dan daun telingaku untuk membuat aku semakin liar. Entah kerasukan setan apa tiba-tiba saja aku khilaf dan langsung melumati bibir Arif. Mulai dari aku berikan uang, pakaian bahkan aku membelikanya mobil lambogini. Vaginaku dihajarnya habis-habisan pada pagi itu. Buk… Ouhhhhh…, ” desah Arf ditengah bercumbunya kami. Sejenak kami terdiam dan saling memandang dengan bibir yang masih menempel. Koga da yah office boy segagah dan seganteng dia. Aku bergoyang memutarm maju mundur bahkan naik turun diatas pangkuan Arif. Aduh deg-degkan banget rasanya aku saat itu.










