Dan aku semakin basah. pelan pelan, keras, pelan pelan lagi, cepat, dan ohh.. Bokep Tobrut Panas, dan penuh gairah tiba tiba sekujur tubuh Aku. Leher belakang Aku diciumi dengan kencang, nafasnya menderu deru keras sekali. Tanpa sadar, aku menyingsingkan kain yang menutup kulitku dan melepas celanaku.Menyadari sekarang bahwa aku juga lepas dan tak terkendali, pembantu laki lakiku mnggeser tubuhnya kearahku dan dengan terus menerjang nerjang ke tubuh belakangku tangannya kini memelukku kuat. Ohh, nikmatnya, nikmatnya!Aku tertidur dengan senyuman bahagia sejak itu. Aku tidak tahan! nikmat, ohh nikmat sekali tancapan tancapan Penisnya di Vaginaku yang hangat dan nikmat.“Ouuuuhhh…Teruss….teruss..” aku berteriak minta lebih oleh nikmat.
