Gila! Bokep Tante Aku senyum-senyum. Selama disekap disini aku gak pernah mastubasi sebelumnya, tapi sekarang aku melakukannya. “Kenapa aku yang bapak pilih?”“Hmmm…. Dia mengatakan kalau itu bentuk pemujaan terhadap tubuh wanita. Siapa juga yang rela dibunuh dan dijadikan makanan.Namun pak Jun terus gigih merubah cara berpikirku. Tapi mereka masih belum puas, mereka terus menggerepe-gerepe tubuhku hingga aku berkali-kali orgasme. Pasti ini pemandangan yang begitu indah dimata pria kanibal pecinta daging wanita seperti dia. Vaginaku betul-betul becek, terus berdenyut-denyut. Aku mulai dilarang berpakaian. Aku kemudian mulai membuka pakaianku hingga akupun telanjang bulat, lalu mulai mandi. Aku justru merasa sangat erotis. Setiap saat aku bugil. Bagaimanapun rasanya emang menyakitkan, aku sampai menangis dan mengeluarkan air mata karena tadi begitu ketakutan dan kesakitan.“Kamu gak apa-apa Mita?” tanya seorang temannya.




















