Tangan Darmi menjadi gemetar. Bokeb Beberapa saat kemudian tumpahlah cairan kenikmatannya memenuhi cd mungil itu.Pak Totok mengerang lalu meredakan deru nafasnya menikmati orgasmenya bersama cd menantunya. Mereka menjadi jarang bertatap muka, apalagi Darmi yang selalu berusaha menghindari tatapan mata lelaki tua itu. Pikir Darmi, mungkin mertuanya capek dalam posisi nungging begitu, maka dia membiarkan Pak Totok merubah posisinya.Alangkah kagetnya Darmi, ketika mertuanya itu dengan tenang duduk dengan tetap membiarkan kolornya terbuka. Pak Totok ingat, pertama kali Bu Susan datang ke rumahnya dengan berbaju biru lengan panjang yang agak longgar.Baju itu berbahan halus dan lembut sehingga lekukan kainnya menempel lembut pada badan wanita itu. Kesempatan itu digunakan oleh Pak Totok untuk membetulkan letak penisnya. Penis itu begitu besar dan panjang di matanya. Sementara itu celana dalam perempuan itu sudah sangat basah. “Aduh!”“Awas Pak!”, teriak Darmi ambil lari mengejar mertuanya.Darmi sangat kawatir melihat mertuanya jatuh terkapar.
