Dan aku pasti mendengarkan sampai selesai. Aku tersenyum kecut.“Jangan-jangan ini hukuman buatku ya maa, Aku dihukum tidak punya anak sendiri. Bokep brazzers Aku nggak tahu kenapa kok belum jadi juga. Croot, cruuut, crruut, keluarlah spermaku di dalam rahim istri gelapku ini. Cepetan dong. Aku semakin nekad saja.“Tapi, kok belum berhasil juga yaa bu?” lanjutku.“Ya, itulah, kami berusaha terus. Karena anaknya yang cantik itu mempunyai mata, pipi, hidung, dan bibir yang persis seperti mata, pipi, hidung, dan bibirku.Seperti telah anda ketahui hubunganku dengan Bu Tadi istri tetanggaku yang cantik itu tetap berlanjut sampai kini, walaupun aku telah berumah tangga. Kugumuli dia dengan penuh gairah. Mau ya Buu”, aku sedikit memaksa.“Yaa gimana yaa… ya deh terserah Dik Budi. Apabila di kedepankan, Bu Tadi sering menciumi anak itu, sementara matanya melirikku dan tersenyum-senyum manis. Setelah itu, Bu Tadi mendorongku, tangannya di pinggangku, dan tanganku berada di pundaknya.




![Gede Banget Payudara Kakak Ipar, Gue Gak Tahan Liat Belahan Dadanya Yang Terbuka! Langsung Gue Masukin, Meski Dia Ragu Tapi Kontol Gede Gue Bikin Dia Ngerasain Enak Banget. “hari Ini Istimewa Buat Kamu,” Dia Bilang Sambil Tersenyum Dan Melayani Gue Dengan Liar! Gerakan Gue Gak Berhenti Meski Dia Udah Keluar Berkali-kali. Ah… Lebih Gede Dari Punya Abang Kamu… [bagian 1]](https://bokepbarat.pro/wp-content/uploads/2025/11/4e5dcf3848c6d90e06651523580ce9d9.22.jpg)















