Setelah puas dengan cara tersebut, dia meletakkan kedua betisku di bahunya, sementara kedua telapak tangannya meraup kedua belah toketku. Bokep Tante Si om rupanya sudah dibawah pengaruh napsu berahinya. Sampai kira-kira empat menit.Lama-lama dia mempercepat gerakan keluar-masuk penisnya pada nonokku.Sambil tertahan-tahan, dia mendesis-desis,“Din… nonokmu luar biasa… nikmatnya…” Gerakan keluar-masuk secara cepat itu berlangsung sampai sekitar empat menit.Tiba-tiba dicopotnya penis dari nonokku. Seneng aku dipuji cantik oleh om. Dia terus memompa nonokku dengan penisnya perlahan-lahan.Toketku yang menempel di dadanya ikut terpilin-pilin oleh dadanya akibat gerakan memompa tadi. Diperbesar daerah lahapan bibirnya. Setelah sekitar dua menit dia melakukan hal itu. Sementara tangan kirinya ikut menyangga berat badannya, tangan kanannya meremas-remas toket ku serta memijit-mijit pentilnya, sesuai dengan irama gerak maju-mundur penisnya di nonokku.“Sssh… sssh… sssh… enak om, enak… Terus…teruss… terusss…,” desisku. Betis kananku ditumpangkan di atas bahunya, sementara betis kiriku didekatkan ke wajahnya.Sambil terus mengocok nonokku perlahan dengan penisnya, betis
