Hati ku begitu gembira mendengar jawabannya itu, akhirnya aku dapat kesempatan. Akhirnya aku mulai kasihan padanya. Bokep Korea Kebetulan waktu itu sudah mendekati jam 5:30. ah… eh… Bri.. Mulai otak jahatku berpikir keras, mau dicoba ke siapa yah?. Kami meneruskan permainan bilyard kami dan dia seperti lupa kalo sebelumnya dia mengajakku pulang dan kesempatan ini aku gunakan sebaik-baiknya. Aku jadi malu iseng untuk sering2 mengajaknya ngobrol walaupun kadang2 mendapat jawaban yang judes. Dia mulai ada perubahan, mulai kepanasan, aku mencoba mengulur waktu dengan mengatakan ingin minum 1 gelas lagi, biyar enak tidur nanti malam, dan di setujuinya, tapi aku sengaja memesan 2 gelas lagi, dan aku langsung mengajaknya bersulang dan dilayaninnya. Setelah itu, tanganku mulai mencari pinggangnya, kubuka ikat pinggangnya, retsletingnya dan kuturunkan celana itu. Aku mulai menciumi pinggung dan perutnya yang rata, sambil tanganku mulai melepas CD mini yang dipakainya.
