Aku mencintaimu sayang.”Lalu, kedua tubuh kami meledak dalam sebuah orgasme yang tak terkendalikan. Ingin mendoakan keberuntungannya. Bokep china Keluarlah bersamaku.” pinggulnya menusukkan vaginanya lebih ke dalam penisku.“Setubuhi putrimu lebih keras,” Erna memerintahkan. Untuk kalian berdua.”
“Itu bagus,” kata Erna saat dia melangkah keluar dari pakaian pengiring pengantinnya, bra hitamnya dan sepatu bertumit tinggi yang dia kenakan, sangat cocok padanya. Aku menoleh dan menemukan Erna. Paha yang aku inginkan untuk melingkari tubuhku, yang kutelusuri dengan tanganku. Aku menoleh dan menemukan Erna. Aku pikir aku sedang bermimpi dan aku ingin terbangun agar aku bisa segera melakukan masturbasi dan mengeluarkan bayangan ini dari pikiranku. “Brengsek,” aku mengumpat dalam hati saat aku tetap memompa anak gadisku, mataku terpejam tak menghiraukan dunia ini.Sebelum sperma terakhirku habis, aku merasa seseorang memegang lengan tanganku.




















