Kami saling berpandangan dan akhirnya berciuman…..kami tertidur sampai sore hari…dia kemudian bergegas pulang karena takut dicari ortunya.Akhirnya kami semakin dekat dan kamipun semakin sering melakukannya layaknya pasangan suami istri. Bokep colmek Semprotan terakhir membuatku lemas dan terjatuh menindih tubuhnya.Beberapa lama kami berdua berdiam dengan penisku masih tertancap pada lubang miliknya. Tanganku merasakan enak sekali mempermainkan kedua daging kenyal kembar miliknya tersebut. Akhirnya aku orgasme, dan penisku menyemprotkan cairan spermaku berkali-kali ke dalam kehangatan rahimnya. Benar-benar kebelet pipis, sudah di ujung lah. Benar-benar kebelet pipis, sudah di ujung lah. Pelan pelan aku tarik penisku dari vaginanya, terasa hangat dan mencengkram erat penisku….Nyaman dan hangat sekali vaginanya..! Untunglah dia tidak memiliki kuku yang panjang..! Lalu kupeluk pinggangnya dan kucium telinga serta lehernya, sehingga aku mulai merasa Shintia terhanyut oleh permainanku. Hebat juga, ternyata dia sangat pandai berciuman dengan lidah. “Ada apa mas..?” katanya.Tanpa menjawab pertanyaannya, aku langsung nyerobot ke dalam




















