Ini sa-kit!” ujar Luzia lagi, ia benar-benar merasa hidupnya akan berakhir, jika saja dirinya memilih pria-pria tersebut, sudah pasti dia diperlakukan seperti ratu. Pria itu memilih duduk di sofa, ia menatap Luzia yang kini terlihat sangat berantakan.“Bajingan, lepaskan aku!” tegas Luzia.“Jika aku melepaskanmu, kau pasti akan lari dan mencari pria lain. Vidio Sex Bagian kewanitaannya sudah terasa semakin basah, berkedut dan menunggu sentuhan Rysh ke arah sana.Rysh tidak mempedulikan permohonan, pria itu semakin liar dan menjilat bagian lehernya. Disaat dirinya terbuai, Rysh melepaskan pasungan pada tangannya. Luzia mendesah, ia merasakan sentuhan Rysh semakin kasar, pria itu bahkan memilin putingnya dan mengecup bagian lehernya.“Zizi, panggil namaku.” Rysh kembali menjilat leher Luzia, ia baru saja memberi bekas kemerahan di sana dan menikmati desahan Luzia yang sangat menggoda.“R-syh bercin-talah denganku!” Luzia menarik napas panjang, tangan Rysh kini menyentuh kewanitaannya dan bibir pria itu kembali mengecup bagian lehernya.“Apa kau sangat menikmatinya?” tanya




















