Liang kemaluannya agak tersembunyi sekarang.“Kamu masih perawan nggak?” tanyaku ketus.“Iyah.. Saat group-ku manggung, aku melihatnya duduk di depan bersama seseorang (mungkin suaminya).“Lagu ini kupersembahkan buat seorang wanita paling indah yang pernah mewarnai perjalanan hidupku”, aku pun segera menyanyikan tembang Mi Corazon dengan penghayatan yang dalam. Bokep brazzers aku.. Aku segera mengecup bibirnya. Tampak lelah. Pisau itu kugesek-gesek di sekitar dadanya.“Agar proses ini tidak menyakitkan, kamu jangan bertingkah.. Pinggul itu bergerak liar mendesak mulutku. Hah…?” ancamku sambil menampar pipinya. Tapi setelah kepalaku digerakkan ke samping, malah ditariknya lagi hingga mulutku langsung terjatuh di bibir kemaluannya. Namun sepertinya dia memang sudah takluk.“Nin.. Lama dia mencengkeram kemaluanku sampai akhirnya bangkit. saajahh…”Kami berdua berbicara tak karuan.“Oughhh… aihhh.. jadi be.. Dikulumnya batang kemaluanku. tapi mohon jangan yang kamu sebut barusan… empat hari lagi aku menikah ton… kumohon ton…”“Ah… daripada cowok lain yang merasakan nikmatnya darah segar kamu, mending aku curi sekarang…” kataku cepat
