Tetapi Vani masih bisa lepas dari dekapanku.“Katanya cuma cium, masa kayak gitu??” Katanya sambil sedikit tertawa “Tapi suka kan?” Bilang aja… Ya kan? Link Bokep Kita suka banget kontol kamu, walaupun ga terlalu gede, tapi kamu bisa main lama” puji Vani “Kapan bisa main lagi, Mon?” tanya Chintya “Kapan aja aku bisa kok main sama kalian para cewek hot , kalo mau juga di mana aja aku lakuin, di sekolahan juga jadi!”“Bener nih? Mereka semua meraung-raung, mendesah, dan berteriak kenikmatan.Icha yang sepertinya sudah mulai bosan menghisapi kontolku mulai bangkit dan berusaha menduduki kontolku dan memasukkan kontolku ke dalam memeknya yang sudah basah terangsang. “Nah… Sekarang merem dong, biar aku cium…” Katanya “Iya… Iya… Tapi kamu merem juga dong…” Suruhku “Ya udah…”Vani memejamkan matanya, bibir kami makin berdekatan, setelah cukup dekat, aku membuka mataku dan mulai mencium Vani dengan sangat bernafsu, sambil memeluk tubuhnya aku mencumbui Vani dengan sangat




















