Ah kucoba panggil sekali lagi, “Permisi.., Tante Susi?”
“Oh ya.., tungguu”, Ada suara dari dalam. Bokep “Mas Roy.., tolong ambil handuk yang jatuh terus lilitkan dibadan tante” kata tante dengan muka merah padam
Aku jongkok mengambil handuk tante yang jatuh, saat tanganku mengambil handuk, kini didepanku persis ada pemandangan yang sangat indah, CD merah muda, dengan background hitam rambut-rambut halus disekitar memeknya yang tercium harum. Aaaach rasanya aku sudah mau keluar, sambil terus goyang kutanya tante Susi. Tante Susi semakin mendesah,
“Ough.., Mas..” tiba-tiba tante Susi memelukku sedikit agak mencakar punggungku
“Oughh Mas.., aku keluar lagi..”
Kemudian dari kewanitaannya kurasakan semakin licin dan semakin besar, tapi denyutannya semakin terasa, aku dibuat terbang rasanya. namun saat aku mau melilitkan handuk tanpa kusadari kontolku yang sudah bangun sejak tadi menyentuh tante. Tante Susi menjerit sambil secara reflek memelukku. Keesokan harinya saat aku hendak berangkat kerja, ketika didepan warung tante Susi, aku di panggil tante.




















