Keesokan harinya, apa yang dikatakan Mba Sukro benar-benar terjadi.Saat suasana kantor pagi itu belum terlalu ramai, pintu kantor Amir diketuk seseorang. Orang ini terkenal di seantero kota itu sebagai dukun nakal yang amat sakti. Bokeb plak.. Setelah disuruh masuk, Amir langsung duduk di ruangan tengah rumah tua itu yang penuh dengan bau kemenyan. anu Mbah.., saya butuh pertolongan.. Rupanya, orang yang ia tuju adalah seorang tua yang tidak lain adalah dukun bejat yang bernama mba Sukro. Dengan bergegas ia membuka pintu itu, dan ternyata benar. Amir tentu saja kaget tidak kepalang. Ketika Amir menanyakan siapa yang mengetuk, suatu suara lembut berujar,“Maaf Pak.. Dengan cepat roh Amir mencium bibir, wajah, leher dan payudara Inge yang besar itu.Inge berusaha melakukan perlawanan. Saya akan memberikan sisanya bila Mba Sukro mampu membuat Inge menjadi tergila-gila pada saya..” ujarnya dengan senyuman licik di wajahnya.“Oh.. Tiba-tiba saja, kedua mata Amir terbeliak yang berarti
