arghh.. aawww.. Bokep Montok Pak.. aahh.. ahh.. heekkhh.. arghh.. saya mau cobain kehangatan cairan Bapak, dan saya kan siap jadi ibu ke dua.”
“Crroott.. saya juga mau keluar nih, saya nggak tahan nich..”
” Pak.. Pak.. kumasukkan dua jariku untuk membuka vagina itu, kuputar kedua jariku sehingga vagina itu agak melebar dan basah.Setelah itu kucoba lagi dengan batang kemaluanku, kusodok masuk batanganku ke vagina Santi yang memang masih sempit juga walau sudah dibantu dengan jariku. Pak.. “San, sini kamu duduk di pangkuan Bapak.”Ketika dia berdiri menujuku, aku membuka resleting celanaku dan kuturunkan celana dalamku lalu aku keluarkan batang kemaluanku yang sudah menegang, sebelum Santi duduk di pangkuanku, celana dalamnya yang putih kuturunkan sehingga vagina mungil putih bersih milikgadis 13 tahun ini ada di hadapanku, menyerbakan aroma wangi dari vaginanya yang ditutupi bulu-bulu halus dan langsung kujilat dengan lembutnya.Santi memegang kepalaku dan tubuhnya menggeliat.“Aahh..




















