Mataku melihat ke langit-langit apartment tante Ani. Setelahmenikah aku disuruh memanggilnya ‘mama’.Perlu waktu beberapa minggu untukmemanggilnya ‘mama’,tapi lama-lama akumenjadi biasa untuk memanggilnya ‘mama’.- – – – – – – – -Untuk lebih singkatnya dalam cerita ini,aku akanmenyebut ‘ibu tiriku’ sebagai ‘ibu’.- – – – – – – – -Sejak setelah menikah,ibu tinggal di rumah kecilkami beberapa bulan sambil menunggubangunan rumah baru mereka selesai. Bokep asia Jadimasih dianggap menempel dong.” jawabnyamembela.Aku rada gondok mendengar pembelaan tanteAni. Kaki tante Ani putih mulus,tanpa ada bulu kaki 1 helai pun. Ternyata kemaluan/memek tante Ani mulus sekali. Bau harumrambutku tercium oleh hidungku.“Bernas puas ngga?” tanya tante Ani.“Bukan puas lagi tante … tapi Bernas seperti barusaja masuk ke surga” jawabku.“Emang memek tante surga yah?” canda tanteAni.“Boleh dikata demikian.” jawabku percaya diri.“Kalo tante puas ngga?” tanyaku penasaran.“Hmmm … coba kamu pikir sendiri aja … yangpasti memek tante sekarang ini masihberdenyut-denyut rasanya.




















