“Mandi dulu yuk” ajakku.Kami bercanda-canda di kamar mandi seperti anak kecil saling menggosok dan berebutan sabun, aku kemudian menarik tubuhnya merapat ke tubuhku. Bokep Rusia Diusap2, terasa sekali kontolku sudah ngaceng berat, keras sekali. enjotanku makin cepat saja sehingga akhirnya, “Yu…” aku berteriak menyebut namanya dan pejuku ngecret dengan derasnya di memeknya.“Om, nikmat banget ya, lagi ya om”, tanyanya. Setelah indominya mateng, aku tambahin bawang goreng, sedikit kecap asin dan roiko penedap rasa. Bosen kalo ditempatku terus.“Kamu dah makan Yu”. ayu mulai mengejang-ngejang lagi dan bibirnya tak henti-henti menyuarakan kenikmatan. dia merebahkan badannya di sampingku. “Kapan aja kamu mau, aku siap kok Yu, aku juga nikmat banget deh ngentotin kamu. Pinggangnya ramping dan pinggu serta pantat yang membulat sehingga badannya yang imut berpotongan seperti biola, sangat menggugah napsu.“Om tuh apanya Ana si”, teriak Ayu ditengah bisingnya musik.




















