“Iya, aku nunggu di sini aja lah, kamu jangan lama-lama ganti bajunya” kata saya.Tidak begitu lama, Rin telah kembali dengan menggunakan kaos dan celana pendek. Bokep colmek “Saya pulang ya dan maaf soal tadi” kata saya kepada Rin, kemudian saya kecup keningnya. Sebentar lagi saya mau keluar”kata saya. Rin.. Raut muka Rin mulai memerah dan matanya pun mulai menutup seakan akan menahan rasa sakit di bagian lubang kewanitaannya. Hanya sebentar ciuman saya di daerah itu, kemudian ciuman saya geser lagi ke bibirnya. Sambil mengulum putingnya dengan bergantian kiri dan kanan sambil meremas-remas buah dadanya, saya merasa tangan Rin mulai turun ke arah penis saya yang sudah tegang.“Ko.. “Rin.., suka ya..?” tanya saya sambil terus menciuminya dan tangan saya mengelus-elus lengannya.Ciuman saya dari leher kemudian turun ke bagian bawah leher dimana kancing kaosnya sudah terbuka satu.



![Gede Banget Payudara Kakak Ipar, Gue Gak Tahan Liat Belahan Dadanya Yang Terbuka! Langsung Gue Masukin, Meski Dia Ragu Tapi Kontol Gede Gue Bikin Dia Ngerasain Enak Banget. “hari Ini Istimewa Buat Kamu,” Dia Bilang Sambil Tersenyum Dan Melayani Gue Dengan Liar! Gerakan Gue Gak Berhenti Meski Dia Udah Keluar Berkali-kali. Ah… Lebih Gede Dari Punya Abang Kamu… [bagian 1]](https://bokepbarat.pro/wp-content/uploads/2025/11/4e5dcf3848c6d90e06651523580ce9d9.22.jpg)
















